Analisis Ekonomi
Analisis keuangan atau ekonomi merupakan suatu hal yang penting dalam membangun sebuah usaha, analisis ini umumnya merupakan langkah awal sebelum kita membangun usaha tersebut. Analisis ini dapat dilakukan sendiri atau pun dengan bantuan pihak lain, bagi perusahaan perusahaan besar, analisis ini akan dilakukan dengan bantuan pihak lain. Secara sederhana analisis ekonomi ini bertujuan untuk meminimalisir terjadinya kerugian dalam usaha, untuk mengetahui waktu kita akan mendapatkan keuntungan, mengetahui jumlah produk yang harus kita jual untuk mendapatkan keuntungan, dan dapat dijadikan salah satu cara meyakinkan investor untuk membantu usaha kita.
Analisis ekonomi ini terbagi menjadi beberapa bentuk perhitungan, untuk lebih lengkapnya beberapa bentuk perhitungan akan dijabarkan di bawah ini.
BEP
(Break Even Point)
Break
Event Point atau biasa disebut titik impas merupakan salah satu bentuk perhitungan
untuk mengetahui diproduk keberapa kita akan mulai mendapatkan keuntungan,
bentuk perhitungan ini dapat berupa rumus atau pun dapat berupa grafik antara
jumlah produk dengan jumlah uang yang kita miliki. Umumnya perhitungan ini
dalam dilakukan dalam waktu bulan atau pun tahun.
Pembuatan
grafik BEP memerlukan tiga garis yang berperan sebagai penunjuk terbentuknya
titik impas, garis yang pertama merupakan garis lurus yang disebut garis fix cost. Fix cost merupakan garis lurus yang menunjukan jumlh pengeluaran
pasti yang akan kita keluarkan jika sedang berproduksi maupun tidak
berproduksi. Garis kedua dan ketiga merupakan garis yang akan terus naik
seiring terjadinya produksi dan penjualan, garis tersebut merupakan garis total revenue yaitu garis yang
didapatkan dari total penjualan kita dan garis total cost, yaitu garis yang didapatkan dari total pengeluaran yang
kita keluarkan. Total cost ini
merupakan jumlah dari fix cost dan variable cost. Perhitungan BEP dengan
rumus juga memerlukan variabel yang sama seperti pada grafik.
Grafik BEP
Sumber : Linkedin
Rumus BEP
Sumber : Rumus Cara Menghitung
ROI
(Return of Invensment)
ROI merupakan bentuk perhitungan yang menghasilkan angka
dalam bentuk persen, ROI umumnya digunakan untuk mengetahui
seberapa efisien perusahaan tersebut saat beroperasi dan dapat memberikan
informasi ukuran keuntungan perusahaan. Semakin besar nilai ROI maka
semakin baik pula nilai investasi yang kita miliki. Rumus perhitungan ROI ini
ialah,
Rumus ROI
Sumber : Studylibid
PBP
(Pay Back Period)
PBP merupakan salah satu bentuk perhitungan untuk
mengetahui waktu kembalinya investasi yang telah kita lakukan, dengan kata lain
dapat dikatakan bahwa PBP merupakan suatu periode untuk menutup pengeluaran
atau investasi awal, tentu saja hasil dari perhitungan ini berupa tahun. Rumus yang
digunakan dalam perhitungan PBP ialah,
Rumus PBP
Sumber : NilaiInves
Komentar
Posting Komentar